Kapolri Jendral Timur Pradopo mengatakan jumlah personel polisi di Sulawesi Tengah sebanyak 8.000 orang, masih kurang mengingat kondisi geografis dan kerawanan keamanan. Kapolri mengatakan akan memasukkan Sulteng dalam wilayah prioritas, untuk penambahan personel polisi.
"Memang dengan jumlah 8.000 personel, masih sulit untuk mencakup Sulawesi Tengah. Apalagi wilayah Sulteng cukup luas dengan kondisi geografis bergunung-gunung. Memang perlu penambahan personel polisi. Dalam waktu dekat jika ada penambahan personel, saya akan prioritaskan Sulteng. Dengan penambahan ini, mungkin Polsek yang semula hanya diisi 15 personel, bisa ditambah menjadi 30-an personel, kata kapolri.
Ia mengemukakan itu dalam tatap muka dan diskusi dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah, Pemerintah Kota Makassar, tokoh agama, dan masyarakat di Kota Palu, Senin (9/1/2012).
Selain kurangnya jumlah personel, kapolri juga membahas soal keterbatasan komunikasi di wilayah ini. Dengan kondisi wilayah Sulteng yang bergunung-gunung dan masyarakat yang menyebar hingga ke daerah terpencil, perlu pennambahan fasilitas dan sarana yang bisa menunjang komunikasi.
"Harus ada penambahan BTS dan fasilitas lain yang bisa memudahkan komunikasi, agar tidak ada lagi daerah yang tertutup. Jika komunikasi terbuka, berbagai persoalan bisa diketahui segera. Kelancaran komunikasi sangat penting agar berbagai hal yang terjadi, terutama di lokasi yang jauh bisa segera dikomunikasikan," katanya.
Soal kurangnya personel, kapolri berharap peran serta masyarakat untuk ikut menjaga lingkungan. Urusan pengamanan, pengayoman, dan penegakan hukum kata kapolri, harusnya tidak diserahkan sepenuhnya pada polisi tapi, melainkan menjadi tanggungjawab banyak pihak.
sumber : kompas.com
up2det 09 Jan, 2012
-
Source: http://www.terselubung.up2det.com/2012/01/di-sulteng-akan-ada-penambahan-personel.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
0 komentar:
Posting Komentar